Khamenei Larang Pejabat Iran Dialog Langsung Dengan AS, Mengapa?
Khamenei Larang Pejabat Iran Dialog Langsung Dengan AS, Mengapa? Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Spiritual Iran
mengesampingkan adanya kemungkinan konfrontasi militer dengan Amerika
Serikat (AS). Khamenei menyebut, pernyataan AS tentang kemungkinan
perang dengan Iran terlalu berlebihan.
“Baru-baru ini, para pejabat Amerika telah berbicara terang-terangan tentang Iran, mereka berbicara tentang perang dan negosiasi,” kata Khamenei dalam sebuah pernyataan yang disiarkan di televisi Iran.
“Mereka melebih-lebihkan tentang kemungkinan perang dengan Iran. Tidak akan ada perang. Kami tidak pernah memulai perang dan mereka tidak akan menghadapi Iran secara militer,” sambungnya, seperti dilansir Reuters pada Senin (13/8).
Kemudian dalam pernyataanya Khamenei mengatakan bahwa dia sudah melarang para pejabat Iran untuk melakukan dialog langsung dengan para pejabat AS. Alasannya, AS tidak bisa dipercaya dan selalu memberikan janji-janji kosong.
“Saya melarang mengadakan pembicaraan dengan AS. AS tidak pernah setia pada janji-janjinya dalam perundingan, hanya memberikan kata-kata kosong dan tidak pernah mundur dari tujuan untuk pembicaraan,” tukas Khamenei.
“Baru-baru ini, para pejabat Amerika telah berbicara terang-terangan tentang Iran, mereka berbicara tentang perang dan negosiasi,” kata Khamenei dalam sebuah pernyataan yang disiarkan di televisi Iran.
“Mereka melebih-lebihkan tentang kemungkinan perang dengan Iran. Tidak akan ada perang. Kami tidak pernah memulai perang dan mereka tidak akan menghadapi Iran secara militer,” sambungnya, seperti dilansir Reuters pada Senin (13/8).
Kemudian dalam pernyataanya Khamenei mengatakan bahwa dia sudah melarang para pejabat Iran untuk melakukan dialog langsung dengan para pejabat AS. Alasannya, AS tidak bisa dipercaya dan selalu memberikan janji-janji kosong.
“Saya melarang mengadakan pembicaraan dengan AS. AS tidak pernah setia pada janji-janjinya dalam perundingan, hanya memberikan kata-kata kosong dan tidak pernah mundur dari tujuan untuk pembicaraan,” tukas Khamenei.
Comments
Post a Comment